• Home
  • Beauty Talk
    • Skin Care
    • Body Care
    • Make Up
    • Unboxing
    • Hair Product
  • Lifestyle
    • Tutorial
    • Rekomendasi
  • About Me
Powered by Blogger.
facebook twitter instagram Email

Lassie Newfangled

  

Welcome back to my blog ❤

Aku mau jujur sama kalian kalau aku belum pernah mencoba hydrating mask, sampai aku diberi kesempatan mencoba Eileen Grace Moisturize Rose Jelly Mask 😂 Sebenarnya, penggunaan masker udah menjadi bagian dari ritual aku self-pampering. Aku lebih sering menggunakan clay mask dan sleeping mask. Kalau penggunaan sheet mask tuh jarang banget.

BACA JUGA: [Review] Mamonde Red Energy Recovery Serum

Pertama kali aku tau Eileen Grace Moisturize Rose Jelly Mask sekitar tahun 2018 dari seorang teman yang share ke DM Instagram. Kayaknya pas aku mengalami breakout pertama kali. Ga kuat banget liat harganya waktu itu. Aku sih bilangnya pricey ya, padahal kalau dipikir-pikir sekarang sebenarnya ga pricey. Kayaknya pada zaman itu, masker modelan seperti ini tuh cukup unik dan belum banyak beredar di pasaran. 

Eileen Grace Moisturize Rose Jelly Mask malah menjadi rezeki aku di akhir tahun 2021 ketika aku udah lupa. Bayangin, lama  banget ga tuh? Eileen Grace merupakan brand kecantikan asal Taiwan yang populer di kalangan wanita hingga selebritas di negara tersebut. Mereka mengandalkan bahan baku natural pilihan dari Jepang hingga Italia. Selain Moisturize Rose Jelly Mask, ada juga Eileen Grace Deep Cleansing Black Jelly Mask yang berfungsi mengeksfoliasi kulit.

Harga/ Price :  IDR 399.000 
Ukuran/ Size : 300 ml
BPOM : NA47180206320

Claim 

  • Mencegah pigmentasi
  • Mencegah penuaan dini
  • Menenangkan kulit iritasi
  • Memudarkan bekas jerawat
  • Melembabkan
  • Membuat kulit terasa halus dan kenyal

Ingredients


Water, Carmober, Propanediol, Acrylates/​C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, ​Hydrolyzed Adansonia ​Digitata Extract, Honey Extract, Hyaluronic Acid, Triethanolamine,​ Chlorphenesin, PPG-1-PEG-9 Lauryl Glycol Ether, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Coceth-7, Rosa Gallica Flower Powder, Parfum, Ascorbic Acid, Aloe Vera Extract, Ruscus Aculeatus Root Extract, Hydrolyzed Yeast Protein, Chondrus Crispus (Carrageenan) Extract, Butylene Glycol, Ammonium​Glycyrrhizate, Panthenol, Escin, Centella Asiatica Extract, Calendula Officinalis Flower Extract, Sodium Hyaluronate.

Secara keseluruhan, ingredients Eileen Grace Moisturize Rose Jelly Mask sangat bermanfaat untuk kulit. 

  • Honey Extract: menambah kelembapan pada kulit, serta anti-inflamasi.
  • Hyaluronic Acid: melembabkan dan membentuk lapisan pelindung kulit.
  • Rosa Gallica Flower Powder: menghilangkan minyak berlebih, mengurangi inflamasi, mengurangi jerawat, dan melembabkan kulit.
  • Ascorbic Acid: turunan Vitamin C yang berfungsi memudarkan bekas jerawat dan mencerahkan wajah kusam.
  • Aloe Vera: membantu meredakan kulit kemerahan dan mempercepat produksi kolagen.
  • Panthenol:  melindungi kulit dari iritasi dan penguapan air.
  • Centella Asiatica: Sebagai pencegah iritasi dan menenangkan kulit yang kemerahan.
  • Calendula Officinalis Flower Extract: anti-inflamasi yang efektif untuk penyembuhan luka secara alami.


Packaging



Eileen Grace Moisturize Rose Jelly Mask dikemas di dalam jar plastik yang besar. Persis banget kayak kemasan produk creambath atau hair mask. Dilengkapi dengan cap di dalamnya sebagai pelindung produk. Selain itu, ada juga spatula yang agak besar untuk mengambil produk dari jar dan menyisihkan masker dari kulit sebelum dibilas dengan air. Pada gagang spatula ini terdapat emboss nama brand.

Pada kemasan, terdapat informasi produk dalam bahasa Inggris. Sayangnya, tulisan ini berwarna pink muda, sehingga menyulitkan pengguna untuk membacanya. Sebenarnya, ada informasi produk dalam bahasa Indonesia yang ditempel menggunakan stiker berwarna putih dengan tulisan berwarna hitam. Namun, tidak ada full ingredients.

Texture and Scent




Tentunya, masker ini memiliki tekstur berupa jelly sesuai namanya. Masker ini berwarna pink orange, tapi ketika diratakan ke kulit justru terlihat bening. Ada rose petals halus di dalam masker ini yang keliatan cantik banget. Aroma masker ini enak banget, beneran aroma bunga mawar. Sepintas, kayak ada aroma madunya juga sih menurutku.

How to Use


Sebelum memakai masker ini, cuci wajah dengan cleanser terlebih dahulu, ya. Lalu, oleskan masker ke wajah dengan spatula. Diamkan selama  15 – 20 menit. Kemudian, bilas dengan air.

Nah, seperti yang aku jelaskan di atas, spatula dapat dipakai untuk mengikis masker di wajah. Soalnya, lama-lama masker ini akan mengeras dan kalau langsung dibilas dengan air akan memakan waktu lebih lama.

Results


Eileen Grace Moisturize Rose Jelly Mask bisa dipakai tiap hari. Maksimal satu kali dalam satu hari, ya. Aku menggunakan masker ini selama satu minggu dengan intensitas dua kali sehari. Tanpa dimasukkan ke kulkas, masker ini tetap bikin kulit berasa adem. Yang aku suka, masker ini tidak berjatuhan di kulit. Justru, lama-lama masker ini mengeras dan benar-benar menempel di kulit.


Feel-nya setiap masker ini dibilas, kulit terasa lebih segar dan terlihat cerah. Yang paling berasa tuh kulit benar-benar terasa lembab. Terus, kulit jadi super kenyal karena terhidrasi dengan baik. Padahal, maskernya dibilas kan. Jadi, dia sempat meresap ke dalam kulit juga. Sebenarnya, kalau mau skip hydrating toner juga bisa sih. Tergantung kebutuhan kulit aja.


Dalam waktu yang tidak terlalu lama, masker ini benar-benar bekerja dengan baik di kulit aku. Sebelum pakai masker ini, aku memiliki jerawat kemerahan, terutama di dagu. Lalu, ada jerawat mendem gitu deket hidung dan mata. Semuanya hilang tanpa meninggalkan bekas yang gelap. Kenapa aku bisa bilang jerawat aku hilang berkat masker ini? Karena aku ga ada pakai serum untuk jerawat dan spot treatment. Palingan exfoliating toner selama dua hari sekali.

Permukaan kulit aku terasa jauh lebih halus dari biasanya saat memakai masker ini. Hampir semua klaimnya sesuai. Paling aku belum bisa membuktikan apakah masker ini mampu memudarkan bekas jerawat karena memang aku baru pakai sebentar.


Where to Buy?

Produk-produk Eileen Grace dapat kalian temukan di official store Eileen Grace di Shopee, ya 😄

Social Media

Eileen Grace Indonesia : Website | Instagram 

I am also at
Instagram

Share
Tweet
Pin
Share
10 comments

 

Welcome back to my blog ❤

Makin jarang aja ya aku nulis di blog ini 😅 Paling ga, ada satu tulisan per bulan, ya. Bisa dibilang, aku lebih sering review produk lokal akhir-akhir ini di instagram. Tapi, skincare korea pun aku tetap suka. Ngomong-ngomong soal skincare korea, kalian pasti tidak asing dengan brand Mamonde. Mamonde, yang berarti “My World”, melalui penelitian dan teknologi maju,  memiliki tujuan untuk terus memberikan solusi perawatan kulit dari energi bunga untuk mewujudkan pancaran kecantikan setiap perempuan di seluruh dunia.

BACA JUGA: [Review] Elsheskin Hydro Boost Oil Free Moisturizer

Jadi, aku mendapat Red Energy Recovery Serum Special Set dari Mamonde Indonesia dan Clozette Indonesia yang berisi Red Energy Capsule Ampoule dan Red Energy Recovery Serum. Serum ini merupakan salah satu produk unggulan dari Mamonde yang mengandung Blossoming Energy™, hasil riset selama 28 tahun. Blossoming Energy™ berfungsi mengembalikan (meregenerasi) kondisi kulit lebih baik serta meyegarkan sel pada kulit.



Dalam serum ini, Blossoming Energy™ dikombinasikan dengan Pomegranate Polyphenol dengan menghilangkan reactive oxygen species untuk membantu memulihkan dan merevitalisasi kulit yang lelah akibat stress dan iritasi eksternal.

Harga/ Price :   IDR 450.000 (serum 30 ml)
                                                        IDR 900.000 (serum 50 ml + capsule ampoule)

Claim 


Meningkatkan energi kulit dari luar untuk meningkatkan kekuatan alami dan menciptakan kulit yang halus, kenyal dan bercahaya. Kulit terasa lembab dan halus dalam 5 hari, kencang serta cerah dalam 14 hari.

Ingredients


Water/Aqua/Eau, Dimethicone, Alcohol, Glycerin, Propanediol, 1,2-Hexanediol, Betaine, Niacinamide, Glyceryl Polymethacrylate, Butylene Glycol, Tranexamic Acid, Ammonium Acryloyldimethyltaurate/VP Copolymer, Saccharide Isomerate, Cetearyl Alcohol, Polyglyceryl -3 MethylGlucose Distearate, Sodium Hyaluronate, Xanthan Gum, Glyceryl Caprylate Hydrogenated Lecithin, Glyceryl Stearate Citrate, Ethylhexylglycerin, Hydroxyethylcellulose, Adenosine, Sucrose, Fragrance/Parfum, Disodium EDTA, Punica Granatum Fruit Extract, Beta-Glucan, Sodium Citrate, Citric Acid, Rosa Canina Fruit Extract, Tocopherol, Punica Granatum Flower Extract, Indole Acetic Acid.

Ada brightening ingredients, yakni Niacinamide dan Tranexamic Acid. Lalu, banyak moisturizing ingredients, yakni Glycerin, Propanediol, Betaine, Niacinamide, Butylene Glycol, Saccharide Isomerate, Sodium Hyaluronate, Sucrose, dan Beta-Glucan. Ekstrak bunga yang dipakai dalam Mamonde Red Energy Recovery Serum adalah Punica Granatum atau Delima/Pomegranate dan Rosa Canina, sejenis mawar liar di Eropa, Afrika Barat Laut, dan Asia Barat.


Packaging






Berhubung serum yang aku punya termasuk dalam satu paket, maka tidak ada box khusus yang melindungi botol serumnya. Aku jatuh cinta pada pandangan pertama dengan packaging serum ini. Botol serum ini keliatan elegan dan cantik karena terbuat dari kaca tebal dengan warna gradasi merah tua. Bagiku, botolnya agak sedikit berat.

Ga banyak informasi yang tertera dalam botol produk, sehingga packaging-nya terlihat simple. Untuk expiration date bisa dilihat pada bagian dasar botol. PAO-nya 12 bulan yang tertera di bagian samping botol. Botol ini menggunakan pump untuk mengeluarkan produk, sehingga jauh lebih higenis.

Texture and Scent



Mamonde Red Energy Recovery Serum memiliki tekstur berupa gel yang agak encer. Pas dibaurkan ke kulit, teksturnya berubah jadi kayak air. Teksturnya terasa sedikit licin ketika dibaurkan dan seketika langsung menyerap. Serum ini sangat ringan dan tidak meninggalkan rasa lengket. Ada kandungan fragrance dalam serum ini. Aku mencium aroma floral yang sangat lembut, sehingga tidak mengganggu.

How to Use


Berdasarkan keterangan di belakang box besar, urutan pemakaiannya ampoule terlebih dahulu, lalu dilanjutkan dengan serum. Tidak ada keterangan mengenai jumlah produk yang bisa dipakai. Aku sendiri cukup menggunakan 1-2 pump untuk seluruh wajah dan leher.

Results


Setelah serum ini diaplikasikan ke kulit, terasa ada layer yang sangat tipis di atas kulit. Layer ini membuat tekstur kulit seketika menjadi smooth, seperti menggunakan primer untuk membuat pori-pori terlihat blur. Pori-pori sendiri tidak terlihat blur, tapi kesan smooth seperti satin yang diperoleh. Hal ini tidak mengejutkan karena ada kandungan Dimethicone. Habis pakai serum ini, aku merasa kulit menjadi lembab.


Aku udah pakai serum ini selama tujuh hari secara rutin setiap pagi dan malam hari. Di hari kelima, aku baru menyadari tekstur kulitku beneran menjadi jauh lebih halus. Ga ada beruntus gitu. Terus, keliatan lebih radiant dan segar. Bahkan aku belum ngeh klaimnya soal kulit akan lembab dan lebih halus dalam 5 hari. Kalau di foto mungkin ga terlalu keliatan, ya. 

Overall, aku suka banget sama serum ini. Super nyaman dipakai, ga ada reaksi negatif yang ditimbulkan, dan progress-nya mantul. Sebagai single serum udah cukup karena serum ini multifungsi.

Where to Buy?

Produk-produk Mamonde bisa dibeli di JD.ID, Shopee, dan juga di Lazada.

Social Media

Clozette Indonesia : Instagram | Website
Mamonde Indonesia : Instagram

I am also at
Instagram

Share
Tweet
Pin
Share
25 comments

Welcome back to my blog ❤

Di saat pandemi ini, kita perlu memperkuat imunitas tubuh, salah satunya dengan berolahraga. Tentunya, pakaian sehari-hari tidak dapat digunakan untuk berolahraga. Pakaian olahraga harus memiliki kualitas khusus. Seberapa penting kah kualitas pakaian olahraga bagi kalian? Buatku, kualitas pakaian olahraga sangat lah penting. Pakaian olahraga dengan kualitas yang baik akan membuat kita semakin semangat berolahraga karena rasa nyaman yang diberikan. 

Salah satu brand yang menawarkan berbagai macam model pakaian olahraga ialah Mollifix yang berasal dari Taiwan. Pakaian olahraga yang ditawarkan memiliki bahan yang high quality dengan desain yang disesuaikan dengan kebutuhan tiap individu. Beda olahraga, pasti beda pula fitur yang dibutuhkan. Selain itu, model pakaian olahraga dari Mollifix membuat tampilan sporty dan stylish. Kalau biasanya aku review skincare, kali ini, aku mau review salah satu Sport Bra dari Mollifix hehe



Sport Bra yang aku pakai ialah Mollifix Racerback Medium Impact yang sangat cocok untuk olahraga medium-strength training (bra anti guncang), seperti TRX, core-exercises, dan weight training. Ini merupakan produk new arrival mereka. Bahan Sport Bra ini terbuat dari 75% Nylon dan 25% Spandex. Aku merasa nyaman dengan bahan Sport Bra ini karena lembut, ga nyakitin kulit, dan ga bikin kulit gatal. Sport Bra ini tersedia dalam empat ukuran, S/ M/ L/ XL. Aku memilih ukuran M.



Sport Bra ini dilengkapi dengan teknologi 3D Cup yang memberi support 2x lipat pada bagian depan, sehingga dada tidak guncang saat berolahraga. Selain itu, cup ini didesain untuk membentuk dada tetap pushup, full, dan centered. Ini merupakan poin positif dari sebuah Sport Bra sih. Sedikit cerita, aku mulai mencoba olahraga secara rutin di rumah ketika pertengahan pandemi. Aku agak menyepelekan soal kualitas Sport Bra. Karena aku mulai dari nol, aku membeli beberapa Sport Bra di e-commerce, tapi dengan harga yang bisa dibilang sangat murah. Setelah beberapa kali pemakaian, aku merasa Sport Bra tersebut tidak terlalu bisa menyokong dadaku karena memang all size. Cup-nya pun terpisah dari Sport Bra ini dan kalau dicuci, jadi mengkerut. Akhirnya, aku membeli Sport Bra dengan kualitas baik.

Uniknya, cup dalam Sport Bra milik Mollifix ini tidak terpisah, jadi ga gampang geser dan ga berkerut. Bagian dalam Sport Bra ini dilapisi dengan jaring-jaring yang halus. Ga perlu takut karena bahannya anti-lecet dan tahan gesekan.



Sport Bra milik Mollifix ini dilengkapi dengan pengait, agak mirip dengan daily bra, ya. Hal ini mempermudah pengguna dalam menentukan tingkat kekencangan yang diinginkan. Karet pada under band sangat elastis dan tidak membuat sesak. Selain itu, under band-nya ga gampang geser, jadi mendukung cup dalam menopang dada. 

Sesuai namanya, bagian belakang Sport Bra ini memiliki model racerback dengan tali bahu yang menyatu di antara tulang belikat membentuk huruf Y. Oleh karena itu, tali bahunya non adjustable. Model racerback ini memang sangat mendukung aktivitas medium-to-high impact dan memungkinkan untuk berbagai gerakan.


Sport Bra ini meng-klaim dengan teknologi Moisture Wicking, keringat akan kering dalam waktu 1 menit. Aku sudah mencoba dan tidak kering dalam 1 menit. Akan tetapi, aku bisa bilang bahan Sport Bra ini memang mampu menyerap keringat dengan baik dibanding Sport Bra  dari brand lainnya. Sport Bra ini tidak meninggalkan rasa lengket dan lembab karena keringat. Selain itu, ga ada bau apek. Kebetulan, aku termasuk salah satu orang yang mudah sekali berkeringat. 

Kesimpulan


Racerback Medium Impact dari Mollifix memiliki model sporty dan stylish. Tidak hanya itu, bahannya benar-benar high quality, sehingga terasa nyaman dipakai. Teknologi 3D cup pada Sport Bra ini membuat dada tidak guncang ketika berolahraga, sangat cocok untuk aktivitas medium-to-high impact. Keringat berlebih saat berolahraga tidak menjadi suatu masalah karena bahan Sport Bra ini mampu menyerap keringat dengan baik. Kualitas Sport Bra dapat dipertahankan dengan perawatan yang baik pula. Berikut cara merawat Sport Bra dari Mollifix:

1. Cuci dengan air dingin dan gunakan detergent yang netral 
2. Setelah mencuci, putar secara ringan dan keringkan di tempat yang dingin 
3. Jangan gunakan pemutih atau seterika 
4. Cuci menggunakan tangan agar menghindari kerusakan pada elastisitas 
5. Cuci baju berwarna terang secara terpisah.

Kalau kalian suka berolahraga, aku merekomendasikan produk-produk dari Mollifix. Tidak hanya Sport Bra, Mollifix juga menyediakan berbagai model legging juga, lho.

Kalian bisa cek produk-produk Mollifix di:
Instagram | Website | Shopee | Tokopedia

 I am also at
Instagram

Share
Tweet
Pin
Share
13 comments

Welcome back to my blog ❤

Salah satu basic skincare yang ga lekang oleh waktu ialah moisturizer atau yang dikenal dengan pelembab wajah. Meskipun produk-produk serum bertebaran, orang-orang yang bukan skincare addict pasti tau pelembab wajah. Mungkin ada yang cukup cuci muka dan pakai moisturizer, seperti aku di masa lalu. Akan tetapi, ada juga yang menganggap moisturizer tidak penting karena memiliki kulit berminyak. Padahal, pemilik kulit berminyak sekalipun butuh moisturizer untuk menyeimbangkan produk sebum dan menjaga kulit tetap terhidrasi.

BACA JUGA: [Review] BASE, Skincare Aman untuk Remaja

Kalau kulit kalian tipe berminyak kayak aku, cari lah moisturizer yang memang di-design untuk kulit berminyak. Sebaiknya, kalian menghindari moisturizer yang berbahan dasar minyak. Kalau kalian bingung cari moisturizer, aku mau merekomendasikan kalian dengan  moisturizer terbaru dari Elsheskin. Elsheskin baru meluncurkan dua produk moisturizer yang disesuaikan dengan jenis kulit pada tanggal 25 Agustus 2021 yang lalu. Aku menggunakan Elsheskin Hydro Boost Oil Free Moisturizer yang ditujukan untuk kulit normal to oily. Bagi pemilik kulit normal to dry, kalian bisa coba Elsheskin Deep Hydration Calming Moisturizer.

Harga/ Price : IDR 129.000
Ukuran/ Size : 30 ml
BPOM : NA18210104822

Claim 

  • Menyeimbangkan sebum production pada kulit berminyak;
  • Mengurangi kemerahan pada kulit berjerawat;
  • Melindungi, memperbaiki dan memperkuat skin’s barrier;
  • Melembutkan kulit; dan
  • Mencegah pori tersumbat

Ingredients


Aqua, Niacinamide, Pentylene Glycol, Propylene Glycol, Diglycerin, Propylhyeptyl Caprylate, Saccharide Isomerate, Annona Cherimola Fruit Extract, Sorbitan Sesquiisostearate, Galactosyl Salicylate, Aloe Barbadensis Leaf Extract, Sodium Citrate, Citric Acid, Phenylpropanol, Sodium Dehydroacetate, Ceramide NP, PEG-7 Glyceryl Cocoate, Phenoxyethanol, Propanediol, Polygonum Cuspidatum Root Extract, Myristyl Alcohol, PCA, Betavulgaris Root Extract, Glycerin, Haberlea Rhodopensis Leaf Extract, Faex Extract, Salvia Sclarea Extract, Sodium Benzoate, Potassium Sorbate, Ethylhexylglycerin, Polyacrylamide, C13-14 Isoparaffin, Laureth-7, Tocopheryl Acetate, Methylpropanediol, 4-Terpineol, Salicylic Acid, Salix Alba Bark Extract, Zinc PCA, Xanthan Gum, Asiaticoside, Asiatic Acid, Madecassic Acid, Capryloyl Salicylic Acid, Glycyrrhiza Glabra Root Extract, Caprylyl/Capryl Glucoside, Polyglyceryl-4 Caprate, Polyglyceryl-6 Laurate, Sodium Dilauramidoglutamide Lysine.

  • Niacinamide: mencerahkan kulit.
  • Saccharide Isomerate: menghidrasi kulit lebih lama.
  • Annona Cherimola Fruit Extract: menenangkan kulit yang sensitif.
  • Galactosyl Salicylate: anti-inflamasi, merawat kulit berjerawat dan mengurangi bakteri akibat jerawat.
  • Aloe Vera: melembabkan kulit.
  • Ceramide: memberi lapisan pertahanan pada kulit agar kelembapan kulit terkunci.
  • Japanese Knotweed (Polygonum Cuspidatum Root Extract): membuat kulit menjadi lebih kenyal.
  • Beet Root (Betavulgaris Root Extract): anti-aging dan antioksidan yang menangkal radikal bebas.
  • Glycerin: melembapkan dan menyeimbangkan produksi sebum di kulit.
  • Zinc: mengurangi kemerahan dan merawat iritasi akibat jerawat.
  • Triple Cica (Asiaticoside, Asiatic Acid, Madecassic Acid): membuat kulit halus dan memperbaiki struktur sel kulit yang rusak.


Packaging




Kaget ga sih sama warna packaging-nya? Kayak bukan Elsheskin banget. Packaging produk-produk Elsheskin kan identik dengan warna putih atau merah. Aku suka sih warna packaging-nya karena lebih eye catching dan menggambarkan deskripsi produk.



Elsheskin Hydro Boost Oil Free Moisturizer dikemas dalam botol tube berwarna biru pastel. Packaging-nya bener-bener ramping, jadi travel friendly. Biasanya kan produk-produk moisturizer dikemas dalam jar besar yang berat. Aplikatornya berupa pump yang praktis, sehingga lebih higenis. Paling kekurangan dari pump ini ialah ada sisa produk yang tertinggal. Keseluruhan material packaging-nya kokoh.

Texture and Scent




Tekstur Elsheskin Hydro Boost Oil Free Moisturizer berupa gel cream yang cenderung encer. Ini pertama kalinya aku menemukan moisturizer yang teksturnya agak encer yang malah menyerupai serum. Meskipun produk ini fragrance free, aku tidak mencium aroma chemical yang mengganggu.

How to Use


Keluarkan Elsheskin Hydro Boost Oil Free Moisturizer sebanyak 2-3 pump atau secukupnya ke telapak tangan. Aplikasikan dan ratakan ke wajah, massage dengan lembut hingga produk meresap sempurna.

Pada awalnya, aku menggunakan moisturizer ini dengan cara mengoleskan sedikit, seperti titik-titik kecil di dagu, hidung, dahi, dan pipi. Lama-kelamaan, aku menggunakan moisturizer ini seperti penggunaan serum karena teksturnya yang encer dan malah jadi lebih praktis.

Results


Pertama kali aku menggunakan moisturizer ini ketika kulitku gatal-gatal di daerah rahang karena aku keluar rumah tanpa menggunakan skincare selama beberapa jam. Akhirnya pas sampai rumah, aku segera cuci muka, pakai toner dan moisturizer ini aja. Eh, gatal-gatalnya cepat mereda. 

Meskipun moisturizer ini memiliki tekstur yang cenderung encer, moisturizer ini cukup mampu melembabkan dan menghidrasi kulitku. Aku suka banget sama moisturizer ini karena teksturnya ringan banget dan cepat meresap di kulit. Finishnya smooth dan oil control-nya bertahan cukup lama. Mungkin untuk kulit yang dry bakal ngerasa butuh yang lebih rich ya, jadi ada baiknya coba Elsheskin Deep Hydration Calming Moisturizer. Bagiku sih, moisturizer ini udah cukup di kulitku yang berminyak dan cenderung dehidrasi.

Where to Buy?

Kalian bisa membeli produk-produk Elsheskin di official online store di Shopee.

I am also at
Instagram

Share
Tweet
Pin
Share
17 comments
Newer Posts
Older Posts

About me

About Me

Hi :) My name is Abigail. You can call me Abi or Bigel. I am 27 years old. Currently live in Jakarta. I write beauty related in this blog.

Skin Type
Oily

Skin Issues
Acne, Large pores, Blackhead, Sensitive, PIE

Skin Tone
Medium Light
Neutral undertone

Business inquiries please email to

grownupwahmen@gmail.com

Social Media

  • facebook
  • twitter
  • instagram
  • Google+

Instagram

Shopping

Total Pageviews

Follow My Blog

Categories

acne Acne Patch ampoule anti-aging astalift Avoskin BASE Batik Kammi beautiesquad beauty beauty haul beautynesia beleaf BHUMI bioderma BLP Beauty body care booster serum brow mascara Cafe celana legging wanita CHARIS Chica Y Chico cleanser Clinelle clozette collaboration conditioner cream crushlicious cushion dalba dalbaindonesia dalbasprayserum datglow skin dear me beauty dermies dewpre Eileen Grace Elsheskin essence Essenherb Etude House event exfoliating exfoliating pad eye cream eye serum eye treatment fashion fashionable Food foundation freeman Fruitlab gifted Gilla8 giveaway glossy hair coloring hair mask hair product hair serum hair tonic Illuminare innisfree Jakarta JakartaBeautyBloggerFeatDalba Jellys joylab Kose Cosmeport LAGOM laneige Life Lifestyle Lip Cream lip tint lipstick Looke loose powder lotion Love Beauty Planet MAC make over make up mamonde MASAMI mask Mia Glansie micellar water moisturizer Myrism N'PURE Nacific Natur Neutrogena NYX Pond's powder PR Package Radian-C Series random thoughts Rekomendasi Restaurant retinol review Rivera Rollover Reaction rudy hadisuwarno Sebamed serum serum flek hitam serum kantung mata serum mata serum mata panda serum pencerah wajah serum untuk flek hitam serum wajah glowing serumkorea serumkoreaterbaik serumwajah shampoo sheet mask skin care sleeping mask SNP soap sociolla socobox Some By Mi sponsored sports bra sportswear st. ives Style Korean Sulwhasoo Sunscreen The Bath Box the body shop the f thing TIA'M tone up cream toner Try Me Review Me tutorial unboxing vitacid Vitamin C Whitelab 달바

Recent Post

Popular Posts

  • [Review] Crushlicious Green Tea Organic Face Mask
    Welcome back to my blog   ❤ Apakah ada dari kalian yang sudah mencoba masker organik? Di Indonesia kayaknya udah banyak ya toko-toko yan...
  • [Review] St. Ives Fresh Skin Apricot Scrub
    Welcome back to my blog   ❤ dan selamat tahun baru! Sudah cukup lama nih aku ga ngeblog. Menjelang akhir semester satu kemarin aku d...
  • Pengalaman Berbelanja di The F Thing
    Welcome back to my blog   ❤ Sudah pada tau  @thefthingworld  belum ?  The F Thing is a fashion e-commerce and lifest...
  • [Review] Chica Y Chico Beta Salic 2.0
    Welcome back to my blog   ❤ Di post kali ini aku masih mau cerita soal skin care yang kupakai untuk menangani jerawat-jerawat bandel ...
  • [Review] Illuminare Acne Defyer Spots Gel
    Welcome back to my blog   ❤ Di beberapa post sebelumnya, aku sudah cerita soal pipi aku yang tiba-tiba beruntusan karena  TIA'M ...

Blog Archive

  • ►  2022 (7)
    • ►  October 2022 (1)
    • ►  August 2022 (1)
    • ►  March 2022 (2)
    • ►  January 2022 (3)
  • ▼  2021 (41)
    • ▼  December 2021 (1)
      • [Review] Eileen Grace Moisturize Rose Jelly Mask
    • ►  November 2021 (1)
      • [Review] Mamonde Red Energy Recovery Serum
    • ►  October 2021 (1)
      • [Review] Mollifix Racerback Medium Impact, Sport B...
    • ►  September 2021 (2)
      • [Review] Elsheskin Hydro Boost Oil Free Moisturizer
    • ►  August 2021 (2)
    • ►  July 2021 (4)
    • ►  June 2021 (6)
    • ►  May 2021 (7)
    • ►  April 2021 (5)
    • ►  March 2021 (4)
    • ►  February 2021 (4)
    • ►  January 2021 (4)
  • ►  2020 (30)
    • ►  December 2020 (5)
    • ►  November 2020 (4)
    • ►  October 2020 (4)
    • ►  September 2020 (3)
    • ►  August 2020 (2)
    • ►  July 2020 (3)
    • ►  June 2020 (2)
    • ►  May 2020 (2)
    • ►  April 2020 (1)
    • ►  March 2020 (1)
    • ►  February 2020 (1)
    • ►  January 2020 (2)
  • ►  2019 (3)
    • ►  January 2019 (3)
  • ►  2018 (16)
    • ►  November 2018 (1)
    • ►  October 2018 (5)
    • ►  September 2018 (5)
    • ►  August 2018 (3)
    • ►  July 2018 (2)

Part of

Blogger Perempuan
Blogger Perempuan

Created with by ThemeXpose